Mari kita tingkatkan pola hidup sehat, budayakan sering cuci tangan, Jaga jarak, cegah covid-19                                                                                                                                                                                                                                                               

Minggu, 23 Mei 2021

Prediksi Dalam Sebuah Opini Tentang Kabupaten Kaur (bagian 1)

 

Prediksi Dalam Sebuah Opini

Tentang Kabupaten Kaur (bagian 1)

Oleh Lekat S. Amrin

Ketua Umum Forum Komunitas Peduli Bengkulu

Sikap optimis melihat masa depan merupakan keharusan bagi orang yang masih punya harapan. Dan itu bisa  menjadi pemicu inspirasi bagi sebagian orang yang mau berfikir untuk mencapai kemajuan dalam sebuah kesuksesan. Tapi jangan lupa, semua itu harus dilandasi dengan kerangka berfikir realistis, mengukur kemampuan yang dimiliki, dan kecerdasan dalam menerapkan sebuah solusi.

Berbicara tentang Kabupaten Kaur terkini, hal pertama setidaknya kita memberikan ucapan selamat atas usia kabupaten ini yang sudah ke 18 tahun, persis di tanggal 23 Mei 2021 ini. Eforia pemimpin baru Kabupaten Kaur, Lismidianto dan Herlian Muchrim, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kaur, merupakan moment yang pas setelah dilantik pada tanggal 21 Mei 2021 oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Dengan menghadiri upacara HUT Kaur ke 18, itu adalah formalitas protokol pemerintah daerah Kaur yang sudah disusun dan dipersiapkan sebelumnya sebagai agenda tahunan yang diselenggarakan daerah.

Hal yang terpenting dalam sudut pandang rakyat, tentu bukan eforia, atau kegiatan yang bersifat siremonial yang dilakukakan pemerintah, tapi harapan ke depan adalah strategi pemerintah dalam memajukan daerah ini. Hal yang substansial, mendasar, dan dibutuhkan oleh masyarakat sebagai kewajiban pemerintah untuk melayani seluruh kepentingan rakyat yang telah memberikan amanah dapat dijawab dengan konkrit. Persoalan pelayanan publik, peningkatan ekonomi rakyat, peningkatan sumber daya manusia, pengelolaan sumber daya alam, adalah harapan kepada kinerja pemimpin baru kabupaten Kaur, untuk dapat membuktikan visi misinya. Lebih tepat bahwa visi misi adalah janji politik yang telah diteriakkan ketika kampanye beberapa waktu lalu.

Pengelolaan Birokrasi

Untuk memberikan pelayanan publik atau rakyat, betapa penting strategi pengelolaan birokrasi secara profesional. Karena sebuah pemerintah dapat sukses ketika `pasukannya` mampu melaksanakan tugas pelayanan secara profesional, akuntabel, dan kredebilitas yang tinggi. Dan hal itu dapat tercapai bila seorang leader atau pemimpin mampu melakukan penerapan,  pengelolaan dan penempatan personil birokrasi secara profesional dan terukur. Standarisasi yang telah diatur dalam peraturan pemerintah, sebagai regulasi pejabat birokarasi dalam menduduki jabatan betul-betul diterapkan oleh pemimpin sebagai penentu, maka pelayanan bagi masyarakat itu masih ada harapan untuk dirasakan lebih baik.

Tetapi bila pemimpin Kabupaten Kaur masih terpengaruh, pada eforia politik, pada sentimen masa perjuangan kampanye, yang melibatkan arus pendukung, maka dapat diprediksi, bahwa pengelolaan birokrasi akan berujung pada kebijakan like and dislike atau suka tidak suka. Karena arus pendukung itu dapat tercitpa karena regulasi yang memberi kesempatan, aturan itu sendiri diciptakan untuk memberikan hak birokrasi atau PNS (non TNI/Polri) mempunyai hak pilih atau hak suara. Jadi arus itu terbentuk saat kandidat Calon Bupati/Wakil Bupati melakukan penggalangan massa, membentuk tim dan segala macam teori dan praktek yang memungkinkan untuk mencapai pemenangan. Dan arus birokrasi terseretlah pada pusaran mekanisme ini, dan tak terhindar dari problem itu.

Bila kepala daerah masih terpengaruh dengan sentimen politik itu, maka pertanyaannya; perubahan apa yang dapat ditawarkan untuk daerah  ini?!

Bersambung…

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar