Mari kita tingkatkan pola hidup sehat, budayakan sering cuci tangan, Jaga jarak, cegah covid-19                                                                                                                                                                                                                                                               

Selasa, 16 November 2021

Pelayanan Buruk, Kepala KCP BRI Tj. Kemuning Harus Dicopot

 


Surat FKPB Ke Dirut BRI Pusat. dan Ketua FKPB Provinsi Bengkulu Lekat S. Amrin

Ketua Umum Forum Komunitas Peduli Bengkulu (FKPB) kirim surat ke Dirut BRI dan Kacab BRI Bengkulu

FOKUSBENGKULUblogspot.com : Keluhan para nasabah terhadap pelayanan yang sangat buruk di BRI KCP Tanjung Kemuning , Kabupaten Kaur, akhirnya membuat Ketua Umum Forum Komunitas Peduli Bengkulu propinsi Bengkulu bersikap. Lembaga Ormas ini meminta Dirut BRI Pusat dan Kacab BRI Bengkulu untuk segera mencopot Kepala KCP BRI Tanjung Kemuning disertai dengan karyawan yang lain.

                “Ini sikap organisasi kita, karena keluhan para nasabah sudah ke mana-mana. Di medsos apa lagi hampir setiap hari mengeluhkan pelayanan buruk BRI KCP Tanjung Kemuning ini. Mereka ini memperburuk citra dan kinerja BRI. Karena itu saya akan kirim surat resmi ke Dirut BRI dan Kacab BRI Bengkulu, untuk meminta Kepala KCP dan karyawan yang lain untuk dicopot, diganti yang lebih profesional,” tegas Ketua Umum FKPB, Lekat S. Amrin, S.Sos kepada wartawan.

                Lebih jauh, Ketua FKPB ini akan mengantar langsung surat tersebut kepada Kepala Cabang BRI Bengkulu, dan menyampaikan langsung kondisi pelayanan Pimpinan dan karyawan BRI KCP Tanjung Kemuning terhadap nasabahnya. Bahkan Ketua FKPB ini juga akan memberi keterangan tentang pengalamannya yang sangat buruk atas pelayanan pimpinan, dalam rangka konfirmasi terhadap kendala yang seolah sengaja dipersulit oleh karyawan BRI KCP Tanjung Kemuning ini.

                “Saya sudah kemana-mana berurusan terkait pelayanan publik, baru di BRI KCP Tanjung Kemuning inilah  yang sangat buruk. Sangat tidak professional, dan selalu cenderung mempersulit setiap melayani nasabah.  Wajah para karyawan terutama teller sama sekali tidak smart, dan kelihatan tidak ikhlas” jelas Lekat S. Amrin.

                Karena itu menurut mantan anggota dewan ini, kiranya BRI mereformasi orang-orang yang bertipikal  begini. Mereka tidak pas sebagai pelayan publik sekaliber BRI, sebuah BUMN raksasa di republik ini.

  “Tidak usah dipakai lagilah, banyak yang lain yang lebih smart, lebih punya kapasitas dalam menjalankan pelayanan publik. Mereka ini seperti salah menterjemahkan posisi mereka, seolah minta dimaklumi, padahal semua nasabah telah menarok uang dengan sebuah kepercayaan besar terhadap bank BUMN ini. Jadi, dari pada rusak susu sebelanga oleh setitik nila lebih baik nilanya ini dibuang, dan tak usah dipakai lagi. Kasihan BRI yang telah dipercaya rakyat di seluruh penjuru Indonesia,” Kata Lekat S. Amrin.

                Pada hari Rabo besok ke Bengkulu,  menurut ketua FKPB, dia harus menemui langsung Kacab BRI Bengkulu, dengan dua agenda, yang pertama menyampaikan surat resmi, yang kedua menyampaikan peristiwa-peristiwa pelayanan buruk di BRI KCP Tanjung Kemuning, baik hasil pengaduan banyak orang, dan juga hasil inventarisir di media sosial. (bagt)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar