“Cagub dan Cabup Jalur Pantai Selatan Momentum Menang Telak”
Oleh Lekat S. Amrin
NOMOR urut bagi sebagian orang memiliki potensi yang sama. Namun spiritual memberi tinjauan bahwa semua bukan terjadi secara tiba-tiba. Ada pengendali kekuasaan yang bekerja untuk kekuatan besar yang tidak dapat terkalahkan. Dan kekuatan itu ada pada Tuhan. The power of God.
Termasuk soal nomor urut Calon Kepala Daerah. Percaya atau tidak, namun faktanya dapat kita lihat pada kejadian yang nyata. Setidaknya tanda-tanda atau hilal telah tampak dan masuk sebagai bagian tinjauan spriritual.
Seperti nomor urut dua (2) yang didapatkan oleh Rohidin-Meriani Cagub Bengkulu, Cabub Seluma Erwin-Jonaidi, Cabub Bengkulu Selatan Gundul-Ii, dan Cabub Kaur Gusril-Hamid, semua mendapatkan nomor urut 2 (dua).
Ke Empat pasang kandidat ini dari Koalisi Partai Golkar tentu tidak secara tiba-tiba. Semua telah diawali oleh sebuah perencanaan politik, tetapi secara spiritual peristiwa hari esok masih menjadi rahasia. Dan dalam pemahaman spiritual dari kepercayaan siapa pun bahwa hari esok tak seorang pun dapat memastikan.
Yang tidak lagi menjadi rahasia spiritual ketika semua telah terjadi, dan telah menjadi nyata. Itulah yang terjadi pada Kandidat yang diusung Koalisi Partai Golkar, khusus untuk jalur Pantai Selatan, yaitu Seluma, Manna, Kaur, yang lebih dikenal dengan singkatan SEMAKU. Ke Empat pasang ini mendapatkan no 2 tanpa rekayasa.
Keempat pasang ini memiliki potensi besar memenangkan pertarungan Pilkada tanggal 27 Nopember 2024 ini. Karena secara elektabilitas keempat pasang ini sangatlah tinggi di jalur pantai Selatan.
Rohidin Mersyah adalah seorang incumbent Gubernur Bengkulu saat ini memiliki reputasi yang diakui secara nasional. Secara sosiologi cultural, dia adalah putra terlahir di Semaku dan sangat adaptif dengan masyarakat jalur ini. Pasangannya ibu Meriani yang juga berasal dari Seluma, merupakan kekuatan yang menjadi trigger magnitude bagi pasangan Cagub ini.
Erwin adalah incumbent Bupati Seluma memiliki kans yang sangat kuat memenangkan pertarungan. Pasangannya Jonaidi adalah politisi Golkar yang mumpuni di Kabupaten Seluma. Dan keduanya adalah anak muda potensial untuk melanjutkan kepemimpinan di Kabupaten Seluma. Head to head di Seluma tentu harus dilihat oleh Er-Jon sebagai pertarungan yang serius, karena pemecah suara menjadi nol.
Gusnan Mulyadi juga incumbent Bupati Bengkulu Selatan, yang selama ini memiliki strategi fenomenal dalam setiap kompetisi. Dengan tiga pasang untuk Pilkada Bengkulu Selatan, maka peluang menang adalah Gusnan yang berpasangan dengan Ii Sumerat Mersyah.
Lalu wilayah Pantai Selatan yang paling ujung Bengkulu adalah Kabupaten Kaur, yaitu figure Gusril Pausi yang sangat dominan. Ada tiga pasang calon di kabupaten ini, tetapi Gusril Pausi yang berpasangan dengan Abdul Hamid justru sangat kuat, dan diyakini menang secara telak di Kabupaten Kaur.
Nomor urut dua menurut Dr. Joni, SH, MH, seorang pengamat politik, bahwa nomor dua (2) adalah harmoni yang menciptakan kesejahteraan dan kedamaian. Nomor dua penggabungan secara emosi dan rasionalitas yang seimbang.
“Filosofi dari harmoni adalah refleksi dari angka dua (2),” kata Dr. Joni, SH, MH.(*)
Penulis adalah Ketua Umum Forum Komunitas Peduli Bengkulu (FKPB) Provinsi Bengkulu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar